New York – Dewasa ini kebanyakan dari kita tak bisa terlepas dari keberadaan internet, apa jadinya kita tanpa dukungan internet, tanpa email,jejaring sosial dan lain-lain. Namun baru-baru ini, hasil penelitian di Amerika Serikat (AS) menunjukan bahwa 20 persen rakyatnya hidup tanpa internet.Dilansir dari okezone.com (16/4/2012), penelitian ini dilakukan Pew Internet dan American Life Project yang mengungkapkan, 20 persen orang AS hidup tanpa internet, atau 1 dari 5 orang Amerika tidak tahu internet. Menurut Pew, 20 persen diantaranya adalah warga usia lanjut, orang dewasa yang tidak berpendidikan tinggi dan mereka yang berpendapatan kurang dari USD 30 ribu per tahun.
Berdasarkan survei dengan wawancara terhadap lebih dari 2200 orang dewasa dari usia 18 tahun keatas, dari orang non-pengguna internet, setengah dari mereka mengatakan bahwa internet tidak relevan.
Hasil penelitian itu juga menyebutkan, non-pengguna internet tidak cukup tahu tentang bagaimana menggunakan internet, bahkan satu dari sepuluh non-pengguna mengatakan, kedepannya mereka tidak tertarik menggunakan internet atau email.
Yang menarik dari hasil penelitian justru penyandang cacat cenderung lebih sering menggunakan internet dibandingkan mereka yang normal. Kemudian para peneliti juga menemukan cara orang terhubung ke internet telah bergeser, yaitu dari PC desktop ke perangkat dengan menggunakan koneksi nirkabel.
Survey mengatakan sekira enam dari sepuluh orang dewasa atau sekira 63 persen menggunakan perangkat yang terhubung dengan internet nirkabel.
Perkembangan perangkat mobile ini dapat berpengaruh pada penutupan kesenjangan digital yang dikhawatirkan para kritikus kebijakan dan beberapa kelompok advokasi. Bahkan juag ada pendapat yang menyebutkan tidak adanya koneksi broadband dapat memicu berkurangnya pendapatan.
